Manfaat dari Donor Darah
Penyumbangan darah yang lebih sering disebut donor darah adalah proses pengambilan darah dari seseorang secara sukarela atau pengganti untuk disimpan di bank darah, sebagai stok darah yang di kemudian hari digunakan untuk transfusi darah. Penyumbangan darah bisa dilakukan rutin di Unit Donor Darah (UDD) PMI Pusat atau Daerah dalam jangka waktu tertentu, atau bisa juga melalui penggalangan penyumbangan darah yang diadakan di tempat-tempat keramaian, seperti di pusat perbelanjaan, kantor/perusahaan, tempat ibadah, serta sekolah dan universitas secara sukarela.
Pada acara penggalangan penyumbangan darah, para calon penyumbang dapat menyempatkan datang dan menyumbang tanpa harus mengkhususkan diri mendatangi pusat penyumbangan darah, dengan memanfaatkan sumber informasi atau secara online.
Lalu apa saja kah manfaat dari donor darah???
Tak banyak dari kita yang tahu bahwa selain untuk membantu atau menyelamatkan nyawa orang lain, mendonorkan darah ternyata juga memiliki banyak manfaat bagi si pendonornya. Beberapa manfaat itu diantaranya adalah sbb:
1. Pembaharuan sel-sel darah baru
Setiap 48 jam setelah seseorang mendonorkan darahnya, maka akan terbentuk lagi sel-sel darah baru yang akan menggatikan sel darah yang telah didonasikan tadi. Dengan pergantian atau pembaharuan sel darah merah di dalam tubuh seseorang, maka akan menimbulkan efek kesegaran dan kebugaran pada tubuh. Jadi setiap orang yang telah mendonorkan darahnya akan merasa lebih bugar. Namun meski demikian, donor darah hanya dianjurkan dilakukan 3 bulan sekali untuk setiap kantongnya. Ini dikarenakan waktu untuk meregenerasi sel darah merah setelah melakukan pendonoran darah yakni 120 hari.
2. Menghindarkan dari beberapa jenis penyakit, misalnya jantung dan kanker.
Manfaat lain dari donor darah bagi kesehatan tubuh yakni dapat menurunkan kadar iron (zat besi) di dalam tubuh. Dengan menurunnya kadar iron di dalam tubuh, maka akan menurunkan resiko seseorang untuk terkena penyakit jantung. Karena kadar besi atau iron yang tinggi di dalan tubuh memiliki resiko penyakit jantung.
Selain itu, donor darah yang dilakukan secara rutin dan teratur, bermanfaat juga untuk mengurangi resiko seseorang terkena kanker.
3. Membakar kalori
****
Apa syarat melakukan donor darah???
- Usia minimal 17 tahun, dan tidak melebihi 40 tahun (bagi donor darah pertama)
- Berat badan minimal 50 kg
- Tekanan darah stabil
- Kondisi fisik stabil (tidak dalam kondisi sakit / menderita penyakit berat)
- Tidak sedang haid (bagi wanita)
- Tidak sedang hamil / menyusui (bagi wanita)
- Donor darah dilakukan 3 bulan sekali
0 comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan